Bakteri jahat bisa dengan mudah menyerang kesehatan Anda jika tidak adanya usaha untuk membuat lingkungan di sekitar Anda beraktivitas menjadi bersih. Ketika bakteri jahat tersebut sudah menyerang, maka Anda bisa terserang penyakit yang pastinya cukup mengganggu. Inilah yang membuat harus adanya usaha lanjutan dalam membersihkan lingkungan sekitar Anda, salah satunya adalah ruangan kantor. Apa usaha lanjutan yang bisa dipilih? Fumigasi menjadi jawabannya. Banyak fungsi fumigasi yang bisa Anda dapatkan setelah melakukannya. Namun sebelum membahas lebih dalam tentang fungsi fumigasi, mari membahas apa itu fumigasi.
Pengertian dan Cara Kerja Fumigasi
Secara umum, fumigasi dapat diartikan dengan sebuah teknik pengasapan untuk tempat dan objek tertentu dengan menggunakan gas. Gas yang digunakan merupakan jenis gas fumigan. Pada segi lain, fumigasi bisa pula diartikan sebagai pengendalian bakteri dengan menggunakan gas fumigan pada area yang terbuka maupun tertutup.
Cara kerja dari teknik fumigasi ini adalah mematikan bakteri yang biasanya ada di bagian dan barang-barang dari sebuah ruangan dengan cara mematikan saluran dan sistem pernapasannya. Oksigen yang ada dalam satu ruangan nantinya akan terkontaminasi oleh gas fumigan yang sudah disemprotkan. Salah satu bahan fumigasi yang bisa digunakan dan terhitung aman setelah penggunaannya adalah Hydrogen Peroxide.
Fungsi Fumigasi di Ruangan Kantor
Dalam melakukan fumigasi di perkantoran, maka ada manfaat utama yang bisa didapatkan oleh semua orang. Fungsi fumigasi yang utama adalah bisa berguna untuk perawatan dokumen penting dari kantor itu sendiri. Biasanya dilakukan perusahaan besar yang memiliki banyak dokumen penting. Tujuannya agar dokumen tersebut tidak dimakan kutu atau rayap. Anda pun juga bisa melakukan fumigasi ini untuk dokumen penting di rumah. Misalnya untuk dokumen-dokumen penting perusahaan yang berhubungan dengan sistem pekerjaan, kerja sama dengan klien, dokumen milik para karyawan, dan yang lainnya.
Selain itu, fumigasi yang dilakukan di kantor juga memiliki tujuan untuk mematikan bakteri-bakteri berbahaya agar para karyawan yang bekerja di sana tidak terserang penyakit akibat bakteri tersebut. Pada sejarahnya, sebenarnya ada pembelajaran dari ketidaktahuan akan fumigasi yang sempat menyerang kantor perusahaan. Lingkungan kantor menjadi lebih sehat dan bersih berkat fumigasi.
Efek Tidak Melakukan Fumigasi
Tidak dapat dipungkiri, banyak sekali bakteri yang terdapat di ruangan kantor tapi tidak bisa oleh mata secara langsung. Bakteri-bakteri ini tidak saja bisa menyerang kesehatan para karyawan, tetapi juga bisa merusak dokumen-dokumen penting. Bagi yang masih ragu dalam melakukan fumigasi, sebenarnya ada dua kasus bakteri yang membuat para karyawan dua perusahaan sakit karena tidak adanya usaha fumigasi dari pihak atasan. Dua kasus yang terlebih dahulu sudah terjadi ini bisa menjadi pelajaran bagi Anda. Ketika fumigasi tidak dilakukan secara berkala, maka bakteri Legionella bisa bersarang di sistem AC Central. Inilah yang membuat para karyawan di dua perusahaan tersebut langsung terserang penyakit semua. Daripada perusahaan dan karyawan Anda mengalami hal tersebut, sebaiknya segeralah melakukan fumigasi.
Alat Fumigasi yang Tepat
Demi menghindari masalah tersebut, sebaiknya Anda menggunakan alat fumigasi yang tepat. Anda bisa memilih Baskuma Pro Dry-Mist System dengan berbagai macam keunggulan, seperti:
- Mudah dibawa dan dipindahkan
- Mudah untuk dibersihkan
- Adanya autoclavable container
- Sistem yang sudah tervalidasi
- Tidak perlu adanya kendali manusia saat sedang beroperasi
- Memiliki kontrol box dengan opsi printer, bisa tersambung kabel LAN atau Wi-Fi, serta dikontrol menggunakan software
- Sangat cocok untuk Hydrogen Peroxide.
Baskuma Pro Dry-Mist System memang menjadi yang terbaik pada saat ini untuk melakukan fumigasi di kantor. Apalagi jika menggunakan Hydrogen Peroxide sebagai bahan untuk fumigasinya. Produk Hydrogen Peroxide dan Baskuma Pro Dry-Mist System bisa Anda dapatkan di Baskuma Pro sekarang juga.